Rabu, 24 Juni 2015

Instalasi OS X Yosemite secara Offline via USB Flashdisk

OS X Yosemite merupakan versi terbaru sistem operasi Mac yang dirilis pada tanggal 16 Oktober 2014. Upgrade atau instalasi OS X Yosemite dapat dilakukan secara gratis melalui App Store. Namun proses upgrade atau instalasi melalui App Store tentunya kurang ideal untuk kondisi berikut :
  1. Upgrade atau instalasi yang dilakukan pada beberapa komputer
  2. Instalasi OS X secara clean install, atau instalasi OS X diluar mesin Mac (Hackintosh).
Instalasi melalui USB Flash Drive merupakan cara yang lebih baik untuk kondisi diatas terlebih dengan akses internet yang kurang memadai mengingat installer OS X Yosemite yang sebesar 5,17 GB. Tulisan berikut berisi cara memuat USB bootable OS X Yosemite sebagai installer untuk update atau instalasi OS X Yosemite.

Persiapan

Untuk membuat USB Bootable dibutuhkan USB drive dengan kapasitas 8 GB, atau dapat pula menggunakan Firewire/Thunderbolt drive atau SD-Card.
Installer OS X Yosemite dapat diperoleh melalui proses update di App Store, setelah proses update selesai biasanya file installer secara otomatis akan dihapus dari folder Application, untuk menyimpan file installer tekan tombol Option (alt) saat click pilihan Download :
USB Yosemite - Gambar1
Click Continue saat muncul form konfirmasi, masukkan Apple ID dan Password saat muncul form Sign in download from the App Store lalu click Sign in.
Hasil download installer OS X Yosemite akan tersimpan di folder Application sebagaimana tampak berikut :
USB Yosemite -  Gambar2
Hasil download berupa file installer dengan nama file : Install OS X Yosemite.app, file inilah yang akan digunakan pada proses pembuatan USB bootable OS X. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membuat USB bootable OS X, cara termudah adalah dengan menggunakan aplikasi DiskMaker X.

DiskMaker X

DiskMaker X adalah aplikasi berupa AppleScript yang bertujuan untuk membuat bootable dari installer OS X. Versi terkini saat tulisan ini dibuat adalah versi 4b4 yang dapat didownload melalui alamat :http://diskmakerx.com/downloads/DiskMakerX4b4.dmg
Install DiskMaker X dengan cara double click DiskMakerX4b4.dmg hasil download,drag and drop file DiskMaker X 4b4 ke folder Application :
USB Yosemite -Gambar3
Jalankan aplikasi DiskMaker X melalui Launcher dengan cara click icon DiskMaker X 4b4 atau melalui folder Application dengan men-double click aplikasi DiskMaker X 4b4 :
USB Yosemite - Gambar4
Click Yosemite (10.10), selanjutnya akan muncul form konfirmasi keberadaan installer OS X pada folder Application :

USB Yosemite - Gambar5
  • Use this copy akan terpilih otomatis jika file installer OS X berada pada folder Application
  • Use another copy … digunakan untuk memilih installer pada lokasi lain.
Click Use this copy untuk melanjutkan proses. Form konfirmasi USB drive yang akan digunakan akan ditampilkan :
USB Yosemite - Gambar6
Pastikan USB drive telah berada pada tempatnya, click pilihan An 8 GB USB thumb drive, selanjutnya konfirmasi pilihan USB drive akan ditampilkan :
USB Yosemite - Gambar7
Tentukan pilihan USB drive yang akan digunakan (jika terdapat lebih dari satu USB drive), Click pilihan Choose this disk untuk melanjutkan proses. Peringatan proses penghapusan data pada USB drive akan ditampilkan sebagai berikut
USB Yosemit -Gambar8
Click pilihan Erase then create the disk untuk menghapus data USB drive, selanjutnya Click pilihan Continue untuk memulai proses :
USB Yosemite - Gambar9

Isikan password saat form isian password ditampilkan. Proses pembuatan USB bootable akan memerlukan waktu yang cukup lama dengan tampilan proses sebagai berikut :
USB Yosemite - Gambar10
Setelah proses selesai akan ditampilkan form berikut :

USB Yosemite - Gambar11
Pilihan Open Startup Disk Preference digunakan untuk melakukan pilihan system yang akan digunakan saat startup pada proses boot. Pilih Quit untuk mengakhiri aplikasi DiskMaker X.
Berikut adalah isi USB drive yang dapat berfungsi sebagai USB bootable OS X Yosemite :
USB Yosemite - Gambar12
Selain menggunakan aplikasi bantu berupa DiskMaker X, USB bootable OS X dapat pula dibuat dengan menggunakan perintah command melalui Terminal.

Terminal

Perintah (command) melalui Terminal dapat digunakan untuk membuat USB bootablejika kita tidak ingin menggunakan DiskMaker X (atau aplikasi lainnya) atau saat DiskMaker X tidak dapat diinstal pada Mac dengan berbagai alasan.
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk membuat USB bootableOS X melalui command pada Terminal :
  1. Download installer OS X Yosemite;
  2. Pastikan USB drive telah di format dengan menggunakan OS X Extended (Journaled). Pergunakan Disk Utility untuk melakukan format USB drive. Beri nama USB drive, pada contoh berikut menggunakan nama : Yosemite
    USB Yosemite - Gambar13
  3. Jalankan Terminal melalui Spotlight atau double click icon Terminal pada folderApplication/Utilities.
  4. Ketikkan perintah berikut (atau copy paste) pada Terminal (ganti Yosemite dengan nama yang sesuai dengan nama USB drive), lalu tekan Enter.
    ?
    1
    sudo /Applications/Install\ OS\ X\ Yosemite.app/Contents/Resources/createinstallmedia --volume /Volumes/Yosemite --applicationpath /Applications/Install\ OS\ X\ Yosemite.app --nointeraction
  5. Isikan password saat diminta, lalu tekan Enter.
    USB Yosemite - Gambar14
  6. Tunggu hingga proses selesai yang ditandai dengan Done pada command linesebelum kembali ke prompt. Proses pembuatan USB bootable ini akan memerlukan waktu sekitar 30 menit.
Proses upgrade atau instalasi OS X Yosemite dapat dilakukan dengan cara melakukanboot Mac atau komputer dengan menggunakan USB bootable yang telah dibuat dengan cara menahan tombol Option saat melakukan boot komputer.
Dengan membuat USB bootable OS X Yosemite, proses upgrade atau instalasi OS X Yosemite dapat dilakukan dengan lebih mudah. Penulis sendiri lebih memilih menggunakan DiskMaker X untuk membuat USB bootable OS X Yosemite yang akan digunakan pada proses upgrade pada beberapa mesin Mac yang ada.
USB bootable OS X Yosemite dapat pula digunakan sebagai backup sitem operasi untuk recovery apabila sistem operasi yang telah terinstal mengalami kegagalan.

Senin, 25 November 2013

Sejarah dan Perkembangan Mac OS

Malam sobat Indra 97 ,Machintosh Operating System (MAC OS) merupakan system operasi komputer yang dibuat oleh Apple. Apple yang sebelumnya bernama Apple Computer, Inc. adalah sebuah perusahaan Silicon Valley berbasis di Cupertino, California, yang bergerak dalam bidang teknologi komputer. Apple membantu bermulanya revolusi komputer pribadi pada tahun 1970-an dengan produknya Apple II dan memajukannya sejak tahun 1980-an hingga sekarang dengan Macintosh.
Macintosh Operating System merupakan OS yang pertama mengunakan sistem GUI (Graphical User Interface). Para pemakai komputer begitu takjub melihat Macintosh yang sangat ramah dalam melayani pemakai komputer. Pemakai tidak perlu banyak menulis perintah, cukup menunjuk gambar-gambar yang ada, maka dengan cepat Macintosh akan mengerjakan tugas sesuai gambar yang ditunjuk.

Sejarah dan Perkembangan MAC OS

Apple pertama didirikan pada tanggal 1 april tahun 1976 oleh steve Jobs, Steve Wozniak, dan salah seorang Insyiur Atari yang bernama Ronald Wayne. Sebelum membantu mendirikan Apple, Steve Wozniak adalah seorang hacker elektronik. Pada tahun 1975, dia bekerja di Hewlett-Packard dan membantu temannya Steve Jobs mendisain video game untuk Atari. Pada saat itu, Wozniak telah membeli computer time pada bermacam jenis minicomputer yang di-host oleh Call Computer, sebuah perusahaan timesharing. Produk pertama perusahaan Apple ini diberi nama Apple I diciptakan oleh Steve wozniak.

Apple I

Apple I didasarkan pada 8-bit mikro prosesor, MOS 6502 Teknologi, hanya efektif jika dijalankan di bawah 1 MHZ. 6502 adalah sama seperti mikroprosesor yang paling mahal dari Motorola pada saat itu. Pada saat itu, CPU Intel 8080 seharga $US 179 dan Motoroal 6800 seharga $US 170. Wozniak lebih tertarik pada Motorola 6800, tetapi harga keduanya terlalu mahal . Dia pun kemudian sadar, dan hanya mendesign komputer di atas kertas, menunggu hari di mana dia mampu membeli CPU.
Ketika MOS Technology memproduksi chip 6502 pada tahun 1976 dengan harga $US 20, Wozniak membuat sebuah versi BASIC untuk chip tersebut, dan mulai mendisain sebuah komputer untuk menjalankannya. Inilah mengapa Wozniak memilih MOS 6502.
Komputer telah dibangun dalam terminal video, socket untuk 8K bytes onboard RAM, sebuah alat penghubung Keyboard , dan sebuah kaset board yang akan bekerja bersama perekam kaset reguler. Komputer telah memiliki sebuah motherboard yang sederhana : dimana pengguna telah menyediakan sebuah kasus , yaitu Sumber AC power (arus listrik), ASCII keyboard, dan a display device.

Apple I bisa secara langsung dihubungkan pada suatu televisi dengan suatu RF modulator muncul dalam suatu gulungan pajangan dengan 24 garis berbentuk masing-masing 40 karakter. Produk ini diperkenalkan kepasaran dengan harga $666.66 termasuk 4KB RAM dan tape Apple basic.

Apple II

Apple II diperkenalkan kepada publik pada West Coast Computer Faire pada bulan April 1977. Perbedaan utama dengan Apple I adalah tampilan TV yang didesign total, di mana tampilan disimpan di memori. Dengan cara ini, monitornya tidak hanya bisa menampilkan teks, namun Apple II bisa menampilkan gambar, dan pada akhirnya, warna.
Pada saat yang sama, Jobs menekankan design casing dan keyboard yang lebih baik, dengan pemikiran bahwa komputer tersebut harus lengkap dan siap langsung dinyalakan. Apple I hampir bisa seperti itu, namun pengguna masih harus memasang berbagai macam komponen dan menulis kode untuk menjalankan BASIC.

Dengan dana dan design casing yang baru, Apple II dilepas pada tahun 1977 dan menjadi komputer yang biasanya diasosiasikan dengan munculnya pasar PC. Jutaan unit terjual sampai tahun 1980an.yang termasuk kedalam tipe Apple II adalah Apple II+, IIE, IIC, IIC+, IIE Enhanced, IIE Platinum, dan terakhir 16-bit IIGS, diperkenalkan di tahun 1986.

Apple DOS

Pada bulan Juli 1978 meluncurkan system operasi Apple berbasis DOS pertama. ini disadari bahwa sebuah disk drive adalah sangat mendesak untuk komputer. Wozniak menciptakan suatu disain brilian untuk sebuah floppy disk drive, dan demikianlah yang dibutuhkan DOS. Apple Dos tidak diberi nama versi I namun disebut Versi 3.1 karena ini implementasu. Merupakan suatu pernbaikan perhitungan x.y Paul Laughton. setiap kali ia meng-compile kembali source program: dimulai dengan x= 0, y= 1, dan setiap kali y mencapai 9, nilai x bertambah 1.Apple DOS beta telah diuji seperti Versi 3.



Apple Pascal

P-System dari Universitas California pada San Diego ( UCSD) adalah [yang] sangat populer pada tahun 1970′s dan awal 80′s. Dua mahasiswa UCSD , MARK Allen dan Richard Gleaves mengembangkan Suatu microprosesor 6502 interpreter pada musim panas 1978, Kemudiannya ini menjadi basis untuk Apple II Pascal dilepaskan pada tahun 1979.

Apple CP/M

Tahun1980 Microsoft memperkenalkan suatu co-processor circuit board dengan nama Softcard. itu mula-mula dinamakan Microsoft Z-80 Softcard. tetapi Microsoft lebih dulu menyebut kembali untuk menghindari gugatandari Zilog, pembuat Z-80. Softcard memungkinkan Apple II untuk menjalankan program Z-80 berbasis pada sistem operasi CP/M yang mempunyai sebuah software program perpustakaan, seperti dBase dan Wordstar. Selain dari Microsoft Ada kartu coprocessor lain seperti seperti Motorola 6809, kedua-duanya untuk Z-80.

Apple SOS

Apple III diperkenalkan pada tahun 1980 sebagai komputer untuk para pebisnis. System operasi baru ini diberi nama SOS (“sophisticated” operating system). Setiap program SOS juga membaca sistem operasi ke dalam memori. Setiap DISK Aplikasi SOS terdiri dari satu kernel (SOS.kernel), satu interepter (SOS. Interept), di mana bisa menjadi aplikasi bagi dirinyasendiri, dan beberapa aplikasi yang digunakan,dan sebuah set drivers(SOS driver).
Apple ProDOS

ProDOS direales pertama dengan versi 1.0 pada oktober 1983, sebagai pengganti untuk Apple DOS 3.3. Apple ProDOS ini merupakan peningkatan dari Apple SOS.

Machintosh

Apple Macintosh diluncurkan pada tahun 1984 dengan iklan televisi berjudul 1984 yang didasarkan dari novel karya George Orwell yang juga diberi nama 1984, dengan pernyataan, “On January 24, Apple Computer will introduce Macintosh. And you’ll see why 1984 won’t be like ’1984′” รข€” maksud dari kata-kata tersebut adalah Macintosh yang baru akan membebaskan komputer dan informasi dari kekangan perusahaan besar dan technocrats. Apple juga membuahkan konsep pewarta Apple (Apple evangelist) yang dipelopori oleh karyawan Apple bernama Guy Kawasaki.
Setelah kegagalan Macintosh Portable di tahun 1989, Apple mencoba memperkenalkan sebuah komputer portabel yang lebih populer, PowerBook, di awal dekade 1990. Generasi pertama produk ini dirancang bersama Sony dan memberikan layout untuk komputer portabel yang masih dipakai sampai saat ini: engsel belakang untuk mendukung layar, keyboard yang diletakkan menjorok ke belakang dan trackball (yang kemudian menjadi trackpad) diposisikan di depan keyboard tersebut
Di tahun 1994, Apple memperbarui produk Macintosh mereka dengan mengenalkan seri Power Macintosh, yang menggunakan prosesor PowerPC hasil kerjasama IBM, Motorola dan Apple. Prosesor ini menggunakan arsitektur RISC, yang jauh berbeda dengan seri Motorola 680X0 sebelumnya. Sistem operasi milik Apple disesuaikan agar piranti lunak yang dikembangkan untuk prosesor yang lebih tua bisa berjalan dengan seri prosesor PowerPC.
Di tahun 2001, Apple memperkenalkan Mac OS X, sebuah sistem operasi yang didasarkan dari NeXTstep yang menggabungkan stabilitas, kehandalan dan keamanan yang dimiliki UNIX. Mac OS X server juga dirilis pada tahun 2001.

Berikut Perkembangan dari Masa ke masa Mac OS :

System 1
Saat pertama kali Mac OS dirilis, namanya bukanlah Mac OS..tetapi seringkali hanya disebut System.

Nah pada 24 Januari 1984, Apple merilis System 1.0..sistem operasi pertama yang merupakan cikal bakal dari perkembangan Mac OS di kemudian hari.
advertisements


System 1.0 ini mengadopsi konsep dari Xerox Alto, tetapi banyak elemen GUI nya dibuat oleh Apple sendiri, seperti menu bar, pop up menu, drag and drop serta direct manipulation. Bisa dibilang bahwa System 1.0 ini adalah sistem operasi yang mengenalkan GUI (Graphical User Interface) yang pada saat itu masih belum populer karena hampir semua komputer masih menggunakan command line.

System 1.0 hanya bisa menjalankan 1 aplikasi saja dalam 1 waktu, dengan kata lain..dia tidak mampu melakukan multitasking. Pada bulan 5 Mei 1984, Apple kembali merilis System 1.1 dengan Finder 1.1

System 2

System 2.0 diperkenalkan Apple pada April 1985. Dilengkapi dengan Finder 4.1 dan MiniFinder untuk membuka aplikasi dengan cepat. Selain itu juga diperkenalkan sistem pengambilan screenshot dengan menggunakan tombol Shift + Command + 3. Di System 2.0, pengguna bisa men-shutdown komputer melalui menu yang disediakan.

System 3
Versi ini dirilis Apple pada bulan Januari 1986. System 3.0 hadir bersama dengan diperkenalkannya MacPlus. Dilengkapi dengan Finder 5.1, System 3.0 mampu berjalan lebih cepat daripada versi sebelumnya. Ini dikarenakan pada System 3.0 telah ada teknologi Disk Cache yang akan menyimpan kegiatan yang sering dilakukan di memori. Satu bulan kemudian System 3.1 dirilis. Dilanjutkan System 3.2 pada juni 1986 dan System 3.3 pada Januari 1987.

System 4
Apple merilis System 4.0 dengan Finder 5.4 pada bulan Maret 1987. Selain perbaikan bug, tidak ada perubahan yang terlalu berarti di System 4.0 ini. System 4.0 ini hanya bisa dijalankan di Mac dengan RAM 512k keatas.

Anehnya hanya 1 bulan saja berselang, Apple merilis lagi System 4.1 dengan Finder 5.5. Lebih anehnya lagi, system 4.1 ini hanya bisa dijalanlan di Mac dengan RAM 1Mb keatas.

System Software 5 (System 5)
Disinilah kerancuan nama terjadi. Pada bulan Oktober 1987 Apple merilis System 4.2 dengan Finder 6.0. Namun mereka menamakannya System Software 5. Akhirnya banyak juga yang menyebut sistem operasi ini dengan nama System 5. Di versi ini, copy paste sudah bisa dilakukan dengan lebih mudah dengan dilengkapi progress bar dan tombol cancel.

Di System Software 5 ini pula pertama kalinya Apple memperkenalkan fitur Multitasking melalui dirilisnya MultiFinder.

Lagi-lagi..satu bulan kemudian yaitu November 1987, Apple kembali merilis System 4.3 dengan Finder 6.0..atau banyak yang menyebutnya sebagai System Software 5.1

System 6
Apple merilis System 6 tepat pada bulan Juni 1988. Ini adalah sistem operasi yang dibuat dengan lebih stabil dan berjangka waktu lama. System 6 mampu berjalan dengan cepat dan bisa menjalankan Floppy Disk hanya dengan 300-400 Kb RAM saja, menyisakan banyak RAM untuk menjalankan aplikasi-aplikasi lainnya.

System 7
Tepat pada 13 Mei 1991, Apple merilis sistem 7 dengan perubahan yang sangat signifikan. Ditambahkannya berbagai aplikasi baru, peningkatan stabilitas, serta fitur-fitur baru. System 7 memberikan kebebasan kepada penggunanya untuk membuka banyak aplikasi sepanjang masih ada memory yang tersisa. Di versi ini pengguna juga bisa share file di hardisk melalui network.

Pada bulan Januari 1995, Apple merilis System 7.5 dan dilanjutkan dengan System 7.5.3 pada bulan Mei 1996.
Mac OS 7.6
Apple mulai mengganti nama OS nya sejak dirilisnya System 7.6 pada Januari 1997. Yup..Mac OS 7.6 adalah System 7.6 yang diganti namanya..dan sejak saat itu nama Mac OS mulai diperkenalkan untuk versi-versi selanjutnya.

Mac OS 8
Pada bulan Juli 1997, Apple merilis Mac OS 8. Sistem operasi ini laku hingga 1,25 juta copy dalam waktu 2 minggu saja dan menjadi software paling laris dalam periode tersebut. Mac OS 8 sangat stabil dan saat itu menjadi semacam software “yang harus dimiliki” oleh semua komunitas pengguna Mac di tahun 1997.

Mac OS 9
Mac OS 9 dirilis pada 23 Oktober 1999. Di versi ini Apple memperkenalkan Multi User System, dimana setiap user bisa menyimpan data dan system settings mereka. Mac OS 9 memiliki implementasi dan manajemen memori yang lebih baik daripada versi-versi sebelumnya. Di versi inilah Apple memperkenalkan Apple Software Update ntuk mengupdate OS.

Mac OS X v10 (Cheetah)

Dirilis pada 24 Maret 2001, Mac OS Xv10 mengawali era tampilan modernnya dan meninggalkan tampilan klasiknya. Dibangun berdasarkan UNIX, benar-benar baru dan berbeda dari Mac OS 9 serta versi-versi sebelumnya. Di versi inilah pertama kali diperkenalkan adanya Dock untuk pengaturan aplikasi Mac OS.

Mac OS X v10.1 (Puma)
Pada 25 September 2001, Apple kembali merilis sistem operasi terbarunya yaitu Mac OS X v10.1. Versi ini cukup diterima dengan baik walaupun ada banyak kritik mengenai kurangnya fitur dan banyaknya bugs yang mengganggu. Puma memiliki peningkatan performa yang cukup signifikan daripada versi-versi sebelumnya.

Mac OS X v10.2 (Jaguar)
Dirilis pada 23 Agustus 2002, jaguar sangat diterima baik oleh pengguna Mac. Dengan stabilitas yang lebih tinggi, peningkatan performa dan kecepatan serta kompatibilitas yang lebih baik. Di versi inilah pertama kalinya Apple mengikutsertakan Code Name (Jaguar) ke setiap campaign iklan yang mereka lakukan.

Mac OS X v10.3 (Panther)
Mac OS X Panther dirilis pada 24 Oktober 2003. Di versi ini aplikasi TextEdit dibuat kompatibel dengan dokumen Microsoft Word (.doc). Ada juga beberapa aplikasi baru yang disertakan seperti Font Book, FileVault, iChat AV dan Safari. Yup..di versi inilah pertama kalinya browser Safari diperkenalkan untuk menggantikan Internet Explorer untuk Mac.

Mac OS X v10.4 (Tiger)


Mac OS X Tiger dirilis pada 29 April 2005 dan laku hingga 2 juta copy di enam minggu pertama perilisannya. Pada bulan Juni 2007 bahkan lebih dari 22 juta pengguna Mac OS, atau lebih dari 67% pengguna Mac OS X menggunakan Tiger. Di versi inilah mulai diperkenalkan beberapa aplikasi baru seperti Automator, Grapher, Dictionary, Quartz Composer, Au Lab dan Dashboard.


Mac OS X v10.5 (Leopard)

Mac OS X Leopard dirilis 26 Oktober 2007 dan hadir dalam 2 versi, desktop dan server. Pasca dirilisnya Tiger, ada lebih dari 300 perubahan yang dilakukan Apple di Leopard ini..mulai dari peningkatan security, stabilitas hingga berbagai fitur baru untuk developer.


Mac OS X v10.6 (Snow Leopard)
                                

Dirilis pada 8 Juni 2009, Snow Leopard hadir dengan harga yang sangat murah dibanding versi-versi lainnya, yaitu hanya $29 saja. Snow Leopard mengalami banyak sekali peningkatan performa, efisiensi, dan pengurangan memory footprint.


Mac OS X v10.7 (Lion)

                          
Mac OS X Lion atau yang lebih gencar dipromosikan sebagai OS X Lion pertama kali diperkenalkan pada 20 Oktober 2010. Disini banyak sekali perubahan yang dibuat oleh Apple seperti support Mac App Store, mudah melihat aplikasi mana yang sudah terinstall, serta berbagai pengembangan terkait dengan Apple iOS.


Mac OS X v10.8 (Mountain Lion)
                          

Ini dia versi OS X paling gress saat ini, Mountain Lion! Baru saja dirilis pada 25 Juli 2012 kemarin, Mountain Lion hadir dengan berbagai fitur, misalnya saja digantinya iChat dengan Messages yang support iMessages. Dengan fitur ini setiap pengguna bisa mengirimkan pesan secara tak terbatas ke seluruh pengguna Mac, iPhone, iPad, iPod Touch. Selain itu Mountain Lion juga dilengkapi dengan browser Safari 6 terbaru yang belum bisa dinikmati oleh Mac OS versi sebelumnya.

Sabtu, 23 November 2013

PERKEMBANGAN PRODUK APPLE DARI MASA KE MASA

LISA  (1980)

Memasuki dekade 1980, Apple menghadapi kompetisi dalam bisnis komputer pribadi. Salah satu penantang besar adalah IBM, perusahaan ternama pertama di bidang komputer. Komputer IBM yang menggunakan sistem operasi DOS yang dilisensi kepada IBM oleh Microsoft meraih porsi yang besar dalam pangsa pasar komputer meja untuk perusahaan besar yang tergolong masih muda.

Beberapa perusahaan yang lebih kecil menggunakan Apple II, tetapi Apple merasa perlu mengeluarkan model baru yang lebih maju untuk bersaing di bidang komputer meja bagi perusahaan besar. Maka para perancang Apple III dipaksa untuk mengikuti keinginan Steve Jobs yang terlalu tinggi dan mustahil untuk dipenuhi. Salah satu diantaranya adalah menghilangkan kipas pendingin - yang menurut Steve Jobs tidak elegan. Mesin baru tersebut kemudian sangat sering mengalami overheating dan sebagian model awalnya harus ditarik dari pasaran. Apple III tergolong sangat mahal walaupun Apple berusaha mengeluarkan versi yang diperbaiki di tahun 1983 yang juga gagal di pasaran.

Sementara, beberapa grup di dalam Apple juga berusaha mengembangkan jenis komputer pribadi baru, dengan teknologi maju seperti antarmuka pengguna grafis menggunakan mouse, object-oriented programming dan kemampuan menggunakan network. Orang-orang tersebut seperti Jef Raskin dan Bill Atkinson mencoba meyakinkan Steve Jobs untuk memberikan dukungan sepenuhnya dalam mengembangkan ide mereka.

Hanya setelah mereka membawa Steve Jobs untuk melihat teknologi yang dikembangkan di Xerox PARC dalam komputer Alto pada bulan Desember 1979 maka yakinlah Steve Jobs bahwa masa depan akan menghadirkan komputer yang grafik-intensif dan icon-friendly. Walaupun ide tersebut mengundang ketidak-setujuan ahli riset dari PARC banyak yang akhirnya bekerja untuk Apple seperti Larry Tesler, Xerox mengijinkan insinyur dari Apple untuk mengunjungi fasilitas PARC dengan perjanjian bahwa Apple akan menjual satu juta saham mereka sebelum perusahaan tersebut go-public (total harga saat itu berkisar AS$18 juta). Apple Lisa dilepas pada bulan January 1983 dengan harga AS$ 10.000. Sekali lagi, Apple mengenalkan produk yang tergolong sangat maju pada saat itu, tetapi terlalu mahal (kesalahan ini akan terus diulang Apple selama beberapa tahun kedepan), dan sekali lagi Apple gagal meraih pasaran yang tersedia. Apple Lisa kemudian diberhentikan pada tahun 1986.



Hello Apple (1984)


Apple Macintosh pertama diperkenalkan oleh Ridley Scott televisi komersial, ’1984.

Apple datang dibundel dengan dua aplikasi yang dirancang untuk memamerkan user interface : MacWrite dan MacPaint.


PowerBook 100 (1991)
Pada tahun 1991, Apple meluncurkan PowerBook 100. Itu adalah komputer portabel pertama dengan keyboard di belakang sandaran tangan, dan sebuah trackball di depan keyboard.

Apple Newton (1993)

Pada tahun 1993, Apple menciptakan MessagePad pertama, yang dikenal sebagai ‘Newton. ” Itu adalah salah satu asisten pribadi digital. Menggunakan baterai AAA dan memiliki buku alamat, kalender, catatan, dan dapat digunakan untuk faks dan email.

IMac (1998)
IMac, diluncurkan pada tahun 1998, adalah komputer Apple untuk milenium baru. Ini dirancang dengan internet dan dilengkapi 2 USB ports. Casing terbaru dibuat dengan plastik transparan.

Mac G4

Berbentuk kubus 8x8x8, Power Macintosh G4 Cube adalah produk yang terjun ke dalam pasar bisnis. Terdiri dari 450 MHz G4 processor, 20 GB hard drive, modem 56 kbps dan 64 MB RAM

iPod
 


Diumumkan pada tahun 2001, iPod Apple pertama bersaing ke pasar musik digital. Desain yang lebih tipis, lebih ringan, dan versi yang lebih murah pada tahun 2004 dengan sebuah klik roda.

iPhone 
 


Diumumkan pada tahun 2007, Apple iPhone adalah ponsel pertama. Dengan layar sentuh dan pemutar MP3. Ini termasuk versi kustom Safari yang memungkinkan browsing penuh dari web dan terpadu akses ke YouTube dan Google Maps.


MacBook


MacBook Pro diperkenalkan pada tahun 2008. Memiliki gaya iMac glass screen, air-style surface, dan tidak ada tombol trackpad. Menggunakan Intel Core 2 Duo processor 2.4GHz dan berjalan pada 2.53GHz dan 320 GB hard drive. Juga menyimpan hingga 4GB RAM.

iPad
 
Mungkin iPad ini lagi hangat-hangatnya dibicarakan di tahun 2010 ini.iPad diluncurkan oleh Steve Jobs pada tahun 2010 untuk ‘menjembatani kesenjangan antara laptop dan ponsel’. Diaktifkan oleh 1GHz chip A4 Apple 16GB ke 64GB flash penyimpanan dan bekerja dengan Wi-Fi dan 3G. Tablet layar sentuh ini dirancang untuk menjelajahi web, menonton film, membaca buku dan berbagi foto.